Bagai bencana .... yang melanda ...
Setelah kudengar ... keputusanmu ...
Payung hitam yang menjadi saksi
Setiap hari diriku menanti
Takperduli hujan turun ...
Petir menghalangi ... kutetap bertahan ...
Walau air hujan ... membasahi badan
Tapi kini setelah kau kembali
Sikapmu sungguh menyakitkan hati
Mengapa baru sekarang ...
Aku kau banding-bandingkan ... dengan wanita ...
Yang baru kau cinta ... kejam ...
Sungguh begitu mudahnya
Engkau putuskan cinta
Hanya dengan satu kata ...
Kata maaf saja ...
Walaupun cuma dua gram
Cincin yang engkau ikatkan
Tapi nantinya diriku ...
Akan jadi hinaan ...
Akan jadi cemoohan ... ocehan orang
Apakah seorang wanita ... lahir kedunia
Hanya untuk dijadikan bahan perbandingan
Setelah kudengar ... keputusanmu ...
Payung hitam yang menjadi saksi
Setiap hari diriku menanti
Takperduli hujan turun ...
Petir menghalangi ... kutetap bertahan ...
Walau air hujan ... membasahi badan
Tapi kini setelah kau kembali
Sikapmu sungguh menyakitkan hati
Mengapa baru sekarang ...
Aku kau banding-bandingkan ... dengan wanita ...
Yang baru kau cinta ... kejam ...
Sungguh begitu mudahnya
Engkau putuskan cinta
Hanya dengan satu kata ...
Kata maaf saja ...
Walaupun cuma dua gram
Cincin yang engkau ikatkan
Tapi nantinya diriku ...
Akan jadi hinaan ...
Akan jadi cemoohan ... ocehan orang
Apakah seorang wanita ... lahir kedunia
Hanya untuk dijadikan bahan perbandingan
0 Response to "Lirik Lagu Dangdut Legendaris Payung Hitam - Iis Dahlia"
Posting Komentar